Kamis, 08 Oktober 2015

Kajian Pustaka



      Pada pertemuan ke lima perkuliahan Metodologi Penelitian Pendidikan hari Selasa, 6 Oktober 2015 pukul 07.30 – 10.00 WIB di Ruang PPG 1 Lab Matematika Universitas Negeri Yogyakarta membahas tentang Kajian Pustaka.  Langkah awal dalam menentukan kajian pustaka adalah dengan mencari tahu pertanyaan yang ada. Mencari tahu ini juga terbagi menjadi dua macam, yaitu :  
  • Sudah diketahui orang (orang lain sudah meneliti)
1)      Dengan menuliskan
Biasanya sudah terdapat pada :
·         Internet (artikel, jurnal, buku, blog dan kamus yang masih perlu ditambahkan referensi)
·         Perpustakaan (artkel, laporan penelitian, buku)
2)      Belum dituliskan (wawancara dengan sumber yang jelas)  
  • Belum diketahui orang
Berhubungan dengan apa-apa yang terkait dengan pertanyaan yang nantinya akan terdiri dari komponen 1, komponen 2 dan komponen 3 atau komponen-komponen lainnya.
  • Contohnya Materi Pengayaan (Remidi) Pembelajaran Matematika, maka kajian pustaka  yang perlu dipelajari diantaranya :
    • Pembelajaran Matematika itu seperti apa
    • Perangkat pembelajaran itu apa 
    • Pengayaan/remidi itu apa 
    •   Implementasi Pengayaan/remidi itu seperti apa 
  • Dari pertanyaan-pertanyaan di atas maka akan diketahui pembelajaran Matematika itu seperti apa yang nantinya akan disintesis solusinya yang bermuara pada kerangka berfikir.
v  Manfaat Kajian Pustaka
1)      Untuk menuju pada landasan pelaksanaan penelitian (kerangka berfikir)
Contohnya adalah dengan membuat model SPLDV untuk dua kelas yaitu kelas VIII dan kelas IX, nanti dibuat grafik yang akan menunjukkan bahwa kesimpulan benar. Kesimpulan mengenai pengaruh penggunaan PBL vs Saintifik terhadap HOTS dan karakter.
2)      Untuk landasan pengembangan instrument
Misalkan saja di dalam BAB II terdapat point-point yaitu Pendidikan Matematika, HOTS vs LOTS, PBL,Saintifik, Karakter. Lebih dahulu kita menganalisis tenta dua hal yang menjadi variabel dalam penelitian yaitu:
a         HOTS
F Kita analisis Taxonomi Bloom, KK1, KK2, KK3
F Kemudian kita buat bentuk soal
F  Kita buat juga bagaimana cara mengukur soal  tersebut
b        Karakter
    • Kita analisis dahulu masing-masing karakter yang jumlahnya ada 18, diantaranya bersyukur, disiplin, Percaya Diri, Kerjasama dan lain-lain
    • Kita tentukan definisi, indikator dan bagaimana cara pengukurannya
3)      Untuk menentukan kriteria
    • Berkaitan dengan penelitian evaluasi (sama dengan penelitian biasa ditambah dengan kriteria). Biasanya ditandai dengan membuat pernyataan terlebih dahulu.
    • Contohnya adalah evaluasi Program KPS (Kartu Perlindungan Sosial)Kriterianya seperti : 
      a         Membuat pernyataan berhasil atau tidaknya 
      b       Memberi saran 
      c        Mengetahui jika berhasil seperti apa, jika tidak berhasil seperti apa
4)      Memverifikasi hasil penelitian
  • Seperti contoh yang terjadi pada penelitian di SMP IT Abu Bakar yang hasilnya adalah lebih bagus pembelajaran ekspositori daripada PBL, apakah yang salah.
    • Dari hasil penelitian disebut kita dapat menyebutkan penyebab-penyebabnya diantaranya:
a         Guru belum sepenuhnya faham mengenai langkah-langkah PBL
b        Guru belum mampu mengkondisikan siswa
c         Guru belum mampu merefleksikan materi
d        Gaya belajar siswa yang berbeda-beda (terkait dengan pemilihan kelas)
e         Manajemen waktu yang kurang tepat
f         Kepercayaan siswa yang lebih cenderung kepada pembelajaran ekspositori
g        Ketidakcocokan soal untuk PBL
v      Hal tersebut merupakan contoh kita memverifikasi hasil penelitian
v  Bentuk-bentuk Kajian Pustaka
1)      Berdiri sendiri
v      Misalkan di dalam satu Bab aka nada sub bab- sub babnya seperti A, B , C dan seterusnya. (kekurangannya pemborosan kertas dan pengetikan yang terlalu lama)
2)      Masalah dan Kajian Pustaka yang menempel
v  Tulisan Ilmiah
Contoh Tulisan Ilmiah
1)      Non Riset
a         Ide
b        Studi Pustaka
2)      Riset
a         Hasil studi
b        Studi/riset
c         Meta analisis
v  Publikasi Karya Ilmiah
1)        Dapat dipublikasikan di seminar (artikel proceding dan non proceding)
2)        Dpat dipublikasikan di jurnal (artikel jurnal)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar